Gua Belanda Bandung; Tempat wisata kisah dengan sajian pemandangan alam. Gua Belanda Bandung bisa menjadi alternative arah wisata jika anda telah terlampau mainstream dengan wisata berbentuk sarana permainan.

Tempat ini tak pernah sepi pengunjung, maknanya sering kali ada yang tiba. Walau pada hari biasa tidak begitu ramai, tetapi saat hari liburan cukup penuh oleh pengunjung.
Dari jumlahnya pelancong yang tiba, mayoritas mempunyai tujuan untuk menyembuhkan rasa ingin tahu berkenaan apa yang telah ada dalam gua itu. Reputasi object wisata di Bandung ini makin naik saat pernah dipakai untuk lokasi tembakan salah satunya acara reality show bertopik horror.
Nuansa mistik memang demikian kental, tetapi tidak menangguhkan niat beberapa pelancong untuk tiba bertandang. Bahkan juga tidak cuma dari pelancong lokal, wisatawan asing juga sering meluangkan diri untuk mengeruk riwayat didalamnya. Tempat wisata ini diatur sah oleh pemerintahan di tempat, sebagai salah satunya peninggalan cagar budaya yang diproteksi.
Daya Ambil yang Dipunyai Gua Belanda di Bandung

Saat sebelum tiba bertandang, sebaiknya anda ketahui apa daya magnet Gua Belanda Bandung. Ini karena ada banyak object wisata bernama yang serupa, tetapi lokasinya berlainan. Masing-masing mempunyai daya magnet, entahlah dari konstruksi, riwayat, sampai nuansa disekitaran lokasi.
1. Riwayat Gua Belanda Bandung
Saat sebelum jadi gua yang sekarang ini jadi object wisata, tempat ini dahulunya berbentuk pembangkit listrik yang dibuat oleh pemerintahan Hindia Belanda. Hasil listrik didapat dari saluran air Sungai Cikapundung yang saluran airnya melalui teritori itu. Teritori sekelilingnya memperoleh faedah dari ada pembangkit listrik ini untuk penuhi keperluan pencahayaan setiap hari.
Dengan argumen tertentu, pembangkit listrik tak lagi bekerja. Belanda yang waktu itu menjajah Indonesia tidak sia-siakan lokasinya yang vital. Selanjutnya mereka memakainya sebagai tempat pertahanan dengan membuat gua di bawah tanah. Pembangunan dilaksanakan dengan menambah lorong dan koridor.
Gua Belanda Bandung waktu itu cuma mempunyai 15 lorong dan 3 koridor yang masing-masing mempunyai peranan berlainan. Tiga koridor yang dibuat digunakan untuk sirkulasi, aliran air dan ruangan investigasi. Dan tiap lorong dipakai untuk simpan amunisi dan senjata perang dari beragam tipe.
Dari semua peranan yang disebut, yang paling penting ialah dipakai untuk atur taktik perang dan sebagai pusat info. Karena lokasinya yang vital dan ada di tengah rimba, pejuang Indonesia saat itu kesusahan untuk menelusurinya. Gua ini pada akhirnya diketemukan selesai Perang Dunia Ke-2 yang memukul mundur pasukan Belanda.
2. Gua dengan Bangunan yang Unik
Tidak cuma nilai riwayat sebagai daya magnet Gua Belanda Bandung, tetapi design bangunan yang unik. Belanda yang dikenali akan kecerdikannya membuat gua dengan penghitungan yang masak. Ini bisa dibuktikan berbahan yang dipakai tidak asal-asalan. Bahan khusus untuk membikin gua rekreasi di Bandung ini ialah bebatuan yang dari Gunung Krakatau.
Dari sejak awalnya saat masuk gua, pelancong harus terhubung jalan sejauh 144 mtr.. Dengan panjang itu, sisi depan gua ini mempunyai lebar 1,8 mtr. dan tinggi 3 mtr.. Antiknya, anda dapat menyaksikan pintu keluar walau status sekarang ini masih ada di pintu masuk. Kelihatan sinar yang jelas tembus kegelapan di sejauh lorong.
Saat pertama kalinya diketemukan, Gua Belanda Bandung masih simpan beragam benda warisan riwayat berbentuk senjata dan amunisi. Sekarang ini memanglah tidak diketemukan di lokasi, tetapi anda masih tetap dapat melihatnya dengan berkunjung Museum Juanda. Di situ ada juga banyak info tentang beberapa benda yang diartikan.
Keseluruhannya, keseluruhan luas pekarangan gua capai lebih dari 1/2 hektar. Dan panjang lorong jika dijumlahkan capai lebih dari 500 mtr.. Memang tidak begitu panjang, tetapi perlu beberapa waktu untuk menelusuriinya karena banyak lorong yang diketemukan.
3. Penuh Situasi Mistik
Daya magnet Gua Belanda Bandung seterusnya yaitu disanggupi aura mistik. Tentunya anda tidaklah aneh karena umumnya gua mempunyai aura yang serupa. Ditambah, sampai sekarang ini masih kurang pencahayaan, cuma pada bagian tertentu yang diperlengkapi dengan lampu. Itu juga tidak begitu jelas karena tersengaja untuk memperoleh nuansa seperti aslinya.
Cukup banyak pengunjung yang rasakan ada bayang-bayang pada tempat tertentu. Umumnya, bayang-bayang ini kerap ada di ruangan koridor yang dahulunya diungsikan sebagai ruang investigasi. Peristiwa yang lain kerap dirasa yaitu suara tangisan wanita yang tiba dari 2 arah, bergantung status pengunjung.
Misalkan pengunjung ada di luar Gua Belanda, karena itu suara itu datang dari dalam. Beda hal bila waktu itu sedang ada dalam, malah tangisan yang didengar seperti datang dari luar. Walau tidak dapat ditunjukkan secara nyata, tetapi beberapa pengunjung yang akui merasakannya, apa lagi penjaga yang bekerja.
4. Situasi Asri di tengah Rimba
Berkunjung object wisata kisah di Bandung ini tak pernah menjemukan. Bukan lantaran riwayat dan aura mistik, tetapi lebih sebab lokasinya yang ada di tengah rimba. Perlu waktu untuk dapat mencapai lokasi, tetapi dari sisi medan cukup gampang. Ini karena pengurus Gua Belanda Bandung membuat akses jalan yang bagus.
Lokasi tepat nya ada di teritori Taman Rimba Raya Ir. H Djuanda. Anda dapat memikirkan bagaimana situasi asri sepanjang ada di lokasi. Walau harus tempuh perjalanan 2 km, tetapi panorama cantik dari kerapatan pohon selalu temani. Situasinya juga asri, ditambah kualitas udara yang alami karena jauh dari pencemaran.
Baca juga : Asia Farm Hayday, Arah Wisata Kekinian Ala-ala Eropa dan Jepang di Pekanbaru
Alamat dan Jalur Ke arah Lokasi Gua Belanda Bandung

Dari ulasan di atas tentunya anda sudah tahu di mana lokasi tempat wisata yang kita ulas ini kali, yakni ada di teritori Taman Rimba Raya. Lebih persisnya, anda dapat ke arah Dusun Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Indonesia. Jarak dari Alun-alun Bandung cuma 10 km, benar-benar dekat tentunya.
Karena ada banyak titik jalan yang umumnya macet, perlu waktu sekitaran 30 menit untuk mencapai Gua Belanda Bandung. Jalur pertama kali yang dapat anda incar bila perjalanan diawali dari alun-alun yaitu ke Gedung Sate. Selanjutnya lewat sejauh Jalan Ir H Juanda sampai ke teritori Dago Ahli.
Teruskan perjalanan ke arah Jalan Ahli Bar, anda akan datang di teritori Rimba Raya. Terus turuti jalan khusus sampai anda mendapati Gazebo Cinta Monyet. Dari titik ini, lokasi rekreasi arah cuma memiliki jarak sekitaran 350 mtr.. Silakan turuti google maps atau menanyakan langsung pada masyarakat sekitaran.
Baca juga : Citra Raya World Of Wonder, Tempat Wisata Modern Harus Coba Semua Sarana
Harga Ticket Masuk Gua Belanda

Gua Belanda Bandung cuma dapat dimasuki sesudah anda beli ticket. Murah, cuma 10.000 rupiah untuk seseorang pelancong. Ada tambahan ongkos yang lain diperlukan jika tiba bawa kendaraan individu. Sepeda motor harus parkir di lokasi yang disiapkan dan bayar retribusi 2.000 rupiah, dan mobil 5.000 rupiah.
Disamping itu, anda kemungkinan perlu lampu senter atau headlamp saat menelusuri gua. Tak perlu bawa sendiri dari rumah, karena ada tempat persewaan dengan harga 10.000 rupiah. Untuk yang ingin ketahui riwayat gua ini lebih dalam, silakan sewa pemandu sejumlah 30.000 rupiah.
Kegiatan yang Menarik Dilaksanakan di Gua Belanda
Berkunjung sebuah object wisata tidak cuma berkaitan daya magnet yang dipunyai. Disamping itu, juga penting untuk menyaksikan kegiatan apa yang bisa dilaksanakan. Seperti saat anda berkunjung Gua Belanda Bandung, ada beberapa aktivitas hebat yang dapat dilaksanakan.
1. Belajar Riwayat Gua Belanda
Gua elok ini bukan gua kelelawar, atau gua yang tercipta karena proses alam. Gua ini termasuk bikinan dan waktu itu dibuat oleh Belanda. Karena itu ada beberapa riwayat yang dipunyai, pelajarinya juga ditanggung menarik. Ditambah, ada pemandu yang dapat anda gunakan untuk memperoleh pelajaran dari sumber yang paling dipercaya.
2. Telusuri Lorong Gelap Gua
Sekalian belajar riwayat, pasti hal yang lain bagus sekali dilaksanakan di Gua Belanda Bandung ialah mencari tiap lorongnya. Ada beberapa lorong yang hendak anda jumpai, kemungkinan perlu waktu cukup lama untuk menelusuriinya dimulai dari pintu masuk. Satu poin penting untuk kegiatan ini ialah pencahayaan, baik berbentuk senter atau HP.
3. Rekreasi Rileks
Situasi di tengah-tengah rimba kelihatannya pas jadi tempat rekreasi dengan keluarga. Pohon perdu yang cukup rapat seakan jadi peneduh alami, siang hari juga tidak berasa panas. Pelancong yang beraktivitas ini secara umum ada tidak jauh dari lokasi gua. Ada warung yang berjejer rapi dengan menu uniknya jadi pendamping kegiatan rekreasi ini.
Baca juga : 14 Tempat Wisata Terkini di Jakarta Yang Anti Mainstream
Sarana yang Ada di Teritori Gua Belanda Bandung

Gua Belanda Bandung diperlengkapi dengan sarana yang ideal, sehingga anda tak perlu cemas sepanjang bertandang. Tempat parkir nya luas, lokasinya ada di gerbang Taman Rimba Raya. Sarana lain yakni toilet, masjid, dan warung yang disebut barusan. Beberapa titik diperlengkapi dengan gazebo untuk pelancong yang ingin istirahat sesaat melepaskan capek.
Tersebut info penting berkaitan object wisata yang menyatukan di antara nilai riwayat dengan situasi alami. Walau sekarang ini anda tidak dapat mendatanginya langsung, minimal info di atas sanggup memberi sedikit deskripsi berkenaan situasi Gua Belanda di Bandung. Dengan daya magnet yang dipunyai, kelihatannya tempat ini pas jadi arah alternative.[]